Quizalize logo
placeholder image to represent content

UJI KOMPETENSI TEAM LEADER PAJAK

Quiz by Rian Oktora

Feel free to use or edit a copy

includes Teacher and Student dashboards

Measure skills
from any curriculum

Tag the questions with any skills you have. Your dashboard will track each student's mastery of each skill.

With a free account, teachers can
  • edit the questions
  • save a copy for later
  • start a class game
  • automatically assign follow-up activities based on students’ scores
  • assign as homework
  • share a link with colleagues
  • print as a bubble sheet

Our brand new solo games combine with your quiz, on the same screen

Correct quiz answers unlock more play!

New Quizalize solo game modes
10 questions
Show answers
  • Q1

    PT. XYZ, perusahaan yang bergerak dibidang penjualan alat telekomunikasi melakukan impor barang dagang senilai Rp. 10 Milyar, asuransi Rp. 100 juta, dan ongkos kirim Rp. Rp. 200 juta. Dari transaksi tsb diketahui terdapat bea masuk sebesar 1%. PT.XYZ tidak memiliki Angka Pengenal Impor pada saat transaksi impor barang inidilakukan. Bagaimana menghitung PPh 22 yang harus dibayar PT. XYZ atas transaksi impor barang tersebut?

    7,5% x Harga Barang

    7,5% x (Harga Barang + Asuransi +Ongkos Kirim – Bea Masuk)

    2,5% x Harga Barang

    7,5% x Nilai Impor

    120s
  • Q2

    PT. XYZ importir memiliki API, melakukan impor barang dagang senilai Rp. 900 juta, ongkos kirim Rp. 50 juta, dan asuransi Rp. 50juta. Bea masuk 1%, PPh pasal 22 2,5%. Berapa nilai pabean atas transaksi tersebut?

    1.035.250.000,-

    1.010.000.000,-

    1.025.250.000,-

    1.000.000.000,-

    120s
  • Q3

    Manakah diantara pernyataan berikut yang menurut Anda salah?

    Importir yang memiliki API, dikenakan PPh pasal 22sebesar 2,5% dari nilai impor

    Semua jawaban salah

    Importir yang tidak memiliki API, dikenakan PPh pasal22 sebesar 7,5% dari nilai impor

    Nilai impor adalah nilai pabean (CIF)

    30s
  • Q4

    PT. ABC pada tahun 2022 mencatatkan biaya sewa padalaporan komersilnya sebesar Rp. 50.000.000,-. Menurut bukti potong, diketahui pada tahun 2022 terdapat biaya sewa sebesar Rp. 75.000.000,-. Bagaimana bentuk penyesuaian yang harus  dilakukan padalaporan fiskal SPT Badan PT. ABC tahun pajak 2022?

    Koreksi fiskal plus sebesar Rp. 75.000.000,-

    Koreksi fiskal plus sebesar Rp. 25.000.000,-

    Koreksi fiskal minus sebesar Rp. 75.000.000,-

    Koreksi fiskal minus sebesar Rp. 25.000.000,-

    120s
  • Q5

    Berikut adalah jenis pendapatan yang harus dilakukan koreksi fiskal pada laporan SPT Badan, kecuali..

    Pendapatan selisih kurs

    Pendapatan sewa tanah bangunan

    Pendapatan bunga koperasi

    Semua jawaban benar

    30s
  • Q6

    Berikut adalah jenis biaya yang harus dilakukan koreksi fiskal pada laporan SPT Badan, kecuali..

    Biaya penyusutan kendaraan jenis pribadi

    Semua jawaban benar

    Biaya bunga pinjaman afiliasi

    Biaya Piutang Tak Tertagih

    30s
  • Q7

    Berikut adalah aturan yang harus dijadikan acuan cara menghitung PPh terhutang atas penghasilan luar usaha (diluar KLU) untuk perusahaan non pkp dengan peredaran bruto dibawah 4,8 M, yaitu..

    Pasal 31EUU PPh No. 36 Tahun 2008

    Pasal 17 UU PPh No.36 Tahun 2008

    Semua jawaban benar

    Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2018

    30s
  • Q8

    PT. ABC (status PKP) selama tahun 2021 mencatatkan total penjualan bersih sebesar Rp. 5M, dan memperoleh laba bersih kena pajak senilai Rp. 100 juta. Berapa PPh badan terhutang yang harus dikenakan untuk PT.ABC?

    11% x((4,8M/5M)*100.000.000))

    11% x ((4,8M/5M)*100.000.000))+ 22% x (100.000.000-((4,8M/5M)*100.000.000))

    11% x((4,8M/5M)*100.000.000)) - 22% x (100.000.000-((4,8M/5M)*100.000.000))

    22% x Rp. 100.000.000,-

    120s
  • Q9

    PT. XYZmencatatkan biaya bunga pinjaman bank sebesar Rp. 100.000.000 pada laporan tahun 2021. Namun dari hasil perhitungan, diketahui nilai Debt to Equity Ratio(DER) perusahaan tersebut senilai 5:1. Bagaimana bentuk koreksi fiskal yang harus Anda lakukan untuk kondisi tersebut?

    Melakukan koreksi fiskal minus sebesarRp. 20 juta

    Melakukan koreksi fiskal plus sebesar Rp. 20 juta

    Melakukan koreksi fiskal plus sebesarRp. 100 juta

    Melakukan koreksi fiskal minus sebesarRp. 100 juta

    120s
  • Q10

    Tn. A mencatatkan total nilai dalam daftar asset SPT pibadinya  pada tahun 2020 sebesar Rp.100 juta. Selama tahun 2021, Tn. A medapatkan penghasilan Rp. 20 juta, pinjaman dari bank Rp. 20 juta, dan mengeluarkan biaya hidup sebesar Rp. 10 juta. Berapa total asset yang harus dilaporkan Tn. A pada SPT pribadinya untuk tahun pajak 2021?

    Rp. 130.000.000,-

    Rp. 100.000.000,-

    Rp. 150.000.000,-

    Rp. 50.000.000,-

    120s

Teachers give this quiz to your class