URGENSI DAN KEDUDUKAN BIMBINGAN DAN KONSELING

Dasar penyelenggaraan BK pada lingkungan sekolah hanya didasari dari undang- undang

Beberapa perubahan lingkungan yang dapat mempengaruhi gaya hidup konseli meliputi pertumbuhan populasi, pertumbuhan kota, ketidaksetaraan sosial ekonomi, revolusi teknologi, perubahan dalam struktur keluarga, dan peralihan dari masyarakat agraris ke industri.

Sifat yang melekat pada lingkungan adalah perubahan. Perubahan yang terjadi dalam lingkungan dapat mempengaruhi gaya hidup (life style) warga masyarakat. 

Lingkungan yang tidak sehat, seperti tayangan pornografi, penyalahgunaan kontrasepsi, minuman keras, dan narkoba, serta masalah-masalah dalam kehidupan keluarga, tidak dapat mempengaruhi perilaku konseli, terutama remaja.

Bimbingan konseling terintegrasi bersama-sama dengan bidang administrasi dan bidang kurikulum mewujudkan tujuan negara.

materi layanan bimbingan dan konseling dapat dimanfaatkan oleh guru untuk penyesuaian pengajaran dengan individualitas siswa.

Bidang BK meliputi berbagai fungsi dan kegiatan yang mengacu kepada pelayanan kesiswaan secara individual agar masing-masing peserta didik dapat berkembang sesuai dengan bakat, minat, potensi, dan tahap-tahap perkembangannya. 

 Konselor berfokus pada aspek psikologis dan emosional siswa. Mereka membantu siswa mengatasi masalah pribadi, sosial, dan emosional yang mungkin memengaruhi pikiran mereka.

Konselor terlibat dalam konseling individu atau kelompok untuk membantu siswa mengatasi masalah pribadi, seperti kecemasan

Guru BK dan konselor bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kesejahteraan siswa secara menyeluruh, baik dalam hal prestasi akademik maupun kesejahteraan emosional.